Materi ini dalam bentuk ebook.epub untuk smartphones download di sini
Hari Pendamaian Eskatologis
Hari Pendamaian Eskatologis
Sabat
Petang
Bacalah untuk Pelajaran Pekan Ini: Dan. 8; Why. 14:6, 7;Bil. 14:34;
Dan. 9:24-27.
AYAT HAFALAN:
"Maka ia menjawab: "Sampai lewat dua ribu tiga ratus petang dan pagi,
lalu Bait Suci itu akan dipulihkan dalam keadaan yang wajar." (Daniel 8:14).
Untuk pengertian yang lebih baik tentang pesan Bait Suci, pelajari peta di
bawah ini, yang menunjukkan bagaimana pemandangan pengadilan agung Daniel 7
(yang dipelajari pekan lalu) merupakan peristiwa yang sama dengan pembersihan
(pemulihan) Bait Suci dalam Daniel 8:14.
Daniel 7
|
Daniel 8
|
Interpretasi
|
Singa
|
-
|
Babylon
|
Beruang
|
Domba Jantan
|
Media-Persia
|
Macan Tutul
|
Kambing Jantan
|
Yunani
|
Binatang
Keempat Tanduk Kecil
|
Tanduk Kecil
|
Roma—Kafir
Roma—Kepausan
|
Penghakiman
Pra Advent
|
Pembersihan
Bait Suci
|
Hari
Pendamaian Eskatologis
|
Kerajaan
diberikan kepada orang Kudus (Kedatangan yang Kedua)
|
Kedatangan
Kedua kali dan Selanjutnya
|
Pekan ini kita akan pelajari Daniel 8.Kita akan
menemukan isu sebenarnya dari pertikaian antara kuasa tanduk dan Allah, dan
kita akan melihat mengapa pembersihan/ pemulihan Bait Suci, sejak tahun 1844
TM, merupakan jawaban Allah yang sempurna terhadap tantangan itu.
*Pelajari pelajaran pekan in
untuk persiapan Sabat, 7 Desember.
Minggu 1 Desember
SERANGAN TANDUK
KECIL
Bacalah Daniel
8, pusatkan perhatian khususnya pada ayat-ayat 9-14 dan 23-25. Apakah yang
diserang oleh kekuasaan tanduk kecil?
8:9 Maka dari salah satu tanduk itu
muncul suatu tanduk kecil, yang menjadi sangat besar ke arah selatan, ke arah
timur dan ke arah Tanah Permai.
8:10 Ia menjadi besar, bahkan sampai
kepada bala tentara langit, dan dari bala tentara itu, dari bintang-bintang,
dijatuhkannya beberapa ke bumi, dan diinjak-injaknya.
8:11 Bahkan terhadap Panglima bala
tentara itupun ia membesarkan dirinya, dan dari pada-Nya diambilnya korban
persembahan sehari-hari, dan tempat-Nya yang kudus dirobohkannya.
8:12 Suatu kebaktian diadakan secara
fasik menggantikan korban sehari-hari, kebenaran dihempaskannya ke bumi, dan
apapun yang dibuatnya, semuanya berhasil.
8:13 Kemudian kudengar seorang kudus
berbicara, dan seorang kudus lain berkata kepada yang berbicara itu:
"Sampai berapa lama berlaku penglihatan ini, yakni korban sehari-hari dan
kefasikan yang membinasakan, tempat kudus yang diserahkan dan bala tentara yang
diinjak-injak?"
8:14 Maka ia menjawab: "Sampai
lewat dua ribu tiga ratus petang dan pagi, lalu tempat kudus itu akan
dipulihkan dalam keadaan yang wajar."
8:23 Dan pada akhir kerajaan mereka,
apabila orang-orang fasik telah penuh kejahatannya, maka akan muncul seorang
raja dengan muka yang garang dan yang pandai menipu.
8:24 Kekuatannya akan menjadi hebat,
tetapi tidak sekuat yang terdahulu, dan ia akan mendatangkan kebinasaan yang
mengerikan, dan apa yang dilakukannya akan berhasil; orang-orang berkuasa akan
dibinasakannya, juga umat orang kudus.
8:25 Dan oleh karena akalnya, penipuan
yang dilakukannya akan berhasil; ia akan membesarkan dirinya dalam hatinya, dan
dengan tak disangka-sangka banyak orang akan dibinasakannya; juga ia akan
bangkit melawan Raja segala raja. Tetapi tanpa perbuatan tangan manusia, ia
akan dihancurkan.
Kuasa tanduk mengganggu ibadah
kepada"Panglima balatentara" Ilahi (ayat 11, bandingkan dengan Yosua
5:13-15). Diambilnya dari pada-Nya (Dan. 8:11, 12) "yang sehari-hari"
(bahasa Ibrani tamid)—suatu kata
yang mengacu berulang kali pada pelayanan persembahan harian dalam pelayanan
Bait Suci duniawi. Karena pelaksana kegiatan tamid di Bait Suci itu adalah seorang imam, kadang- kadang imam besar, maka si
tanduk berusaha merampas peran imam (besar), memerintahkan "pasukan"
palsunya sendiri dan merampas "yang sehari-hari." Dalam hal ini, di
dalam konteks nubuatan (selama waktu Roma kepausan), jelaslah bahwa pelayanan
Kristus sebagai imam besar itulah yang diserang.
Dengan demikian kuasa tanduk itu
merampas tanggungjawab imam surgawi dan menyela penyembahan yang
berkesinambungan kepada Allah di bumi. la bertindak bagaikan seorang
"kapten bala tentara" yang lain, mengobarkan perang keagamaan
melawan "Panglima bala tentara Ilahi, Bait Suci-Nya, dan umat-Nya. Ia
menjadi alat duniawi Setan; ia disebut "kuat, tetapi tidak oleh kekuatannya
sendiri" (Dan. 8:24, NKJV), dan kegiatan-kegiatannya mencerminkan suatu perang kosmik pada dua
tingkatan, yaitu duniawi dan surgawi.
Si tanduk kecil menyusul tepat sesudah domba jantan
(Media-Persia) dan kambing jantan (Yunani); sehingga ia harus dikenal dalam
sejarah sebagai Roma, yang datang menyusul kerajaan Media-Persia (Dan. 8:20)dan Yunani (Dan. 8:21). Walaupun
tanduk kecil itu dimulai sebagai Roma kekaisaran, penekanan lebih besar adalah
pada Roma kepausan, sebagai fokus utama khayal itu. Seperti dikatakan
sebelumnya, "yang sehari-hari" (tamid) mengacu pada pengantaraan keimamatan Kristus yang berkesinambungan dalam
Bait Suci surgawi (Ibr. 7:25; 8:1, 2). "Diambilnya yang sehari-hari" oleh kuasa tanduk itu melambangkan
diperkenalkannya perubahan-perubahan baru oleh kepausan antara lain suatu keimamatan
pengantaraan, persembahan misa, pengakuan-pcn gakuan dosa, dan penyembahan
Maria, dengan mana ia telah berhasil merampas pengetahuan tentang, dan
kepercayaan pada, pelayanan berkesinambungan Kristus dalam Bait Suci surgawi.
Tidak satu pun kita yang kebal
terhadap bahaya mencoba berperan sebagai Allah. Bagaimanakah dapat Anda,
betapapun halusnya, melakukan hal yang sama?
Senin 2 Desember
"BERAPA
LAMA?"
Kesombongan tanduk kecil menyebabkan kepada seruan
untuk pengadilan. Sebagaimana domba dan kambing jantan itu menjadi besar dan
dihancurkan (Dan. 8:4, 7, 8), begitu juga kuasa tanduk itu
membesarkan dirinya (Dan. 8:9-11), Maka,
pertanyaan pun muncul, sampai berapa lama penglihatan ini berlaku?
Isu spesifik apakah yang menyebabkan munculnya
pertanyaan dalam Daniel 8:13?
Daniel 8:13
8:13 Kemudian kudengar seorang kudus
berbicara, dan seorang kudus lain berkata kepada yang berbicara itu:
"Sampai berapa lama berlaku penglihatan ini, yakni korban sehari-hari dan
kefasikan yang membinasakan, tempat kudus yang diserahkan dan bala tentara yang
diinjak-injak?"
Walaupun pertanyaan itu diarahkan
kepada beberapa kegiatan tanduk, mungkin pada kegiatan-kegiatan yang paling
mengerikan, masih juga ia menanyakan tentang panjangnya keseluruhan khayal;
yaitu bertanya tentang peristiwa- peristiwa yang ditunjukkan dalam khayal
Daniel 8.
Dalam Alkitab, pertanyaan
"Berapa lama?" Selalu menanyakan tentang kapan situasi yang sedang
berlangsung sekarang berubah. Pertanyaan itu ada yang diarahkan kepada umat
oleh Allah dan oleh para nabi-Nya (Kel. 10:3, Bil. 14:27, dan 1
Raj. 18:21). Juga diarahkan kepada Allah oleh
umat-Nya (Mzm. 94:3, Why. 6:10) dan oleh malaikat Yahweh (Za. 1:12).Seruan malaikat "Berapa lama lagi?" (Dan. 8:13,
12:6) adalah tangisan atas kesukaran yang berkepanjangan,
suatu permohonan untuk perubahan, dan suatu panggilan untuk pengadilan Ilahi.
Pertanyaan seperti ini mengungkapkan harapan bahwa pada akhirnya Tuhan akan
menang.
Seperti dalam Zakharia 1:13, di
mana Yahweh menjawab dengan "kata- kata yang ramah dan menghiburkan",
jawaban atas pertanyaan dalam Daniel 8:13 datang secepatnya: Pemulihan dari
kerusakan yang dibuat oleh tanduk akan segera dimulai dengan satu kurun waktu
"dua ribu tiga ratus petang dan pagi" (ayat 14).
Sekali kita mengerti keadaan manusia dan waktu
nubuatan di mana kita hidup, kita tidak akan tinggal diam. Seruan "Berapa
lama?" Harus disampaikan. Ketika kita memandang pada sekitar dunia kita,
bagaimanakah kita tidak memohon supaya Tuhan datang dan memulaikan dunia baru
"di mana terdapat kebenaran" (2 Ptr. 3:13)1 Walaupun Allah sekarang sedang bekerja, seperti yang dijanjikan dalam
Daniel 8:14, kita ingin Dia mengakhiri pemerintahan si jahat di sini dan
kembali ke dalam kemuliaan yang telah Ia janjikan berulang kali.
Dalam situasi-situasi
bagaimanakah Anda menanyakan Allah pertanyaan "Berapa lama?"
Bagaimanakah Anda pertahankan jaminan bahwa Allah benar-benar mengendalikan,
betapa suramnya pun nampaknya harapan-harapan Anda sekarang, dan tidak peduli
"berapa lama" waktu diperlukan untuk mengatasi hal-hal yang Anda
ingin untuk diubah?
Selasa 3 Desember
PEMULIHAN BAIT SUCI
Bacalah Daniel 8:14. Apa yang terjadi di penghujung
kurun waktu dua. ribu tiga ratus "petang dan pagi?"
Daniel 8:14
8:14 Maka ia menjawab: "Sampai
lewat dua ribu tiga ratus petang dan pagi, lalu tempat kudus itu akan
dipulihkan dalam keadaan yang wajar."
Frase "petang dan pagi"
mencerminkan bahasa dari kisah Penciptaan yang berarti satu hari (Kej. 1:5, 8,
dan seterusnya). Hal ini berarti bahwa Allah, dengan
menggunakan kuasa mencipta-Nya sendiri, akan menghadapi kegiatan- kegiatan dari
tanduk dan bala tentaranya yang sifatnya merusak. Sang Pencipta menyebabkan
suatu perubahan situasi, yang sebenarnya disebutkan oleh pertanyaan dalam
Daniel 8:13.
Jawabannya di dalam Daniel 8:14
dapat dibaca sebagai berikut: "Sampai dua ribu tiga ratus petang-pagi, barulah
Bait Suci akan dipulihkan [bersihkan].'" Suatu penyelidikan istilah yang sejajar dengan "pulihkan" (dari
kata Ibrani zdq) menunjukkan bahwa hal ini mempunyai tiga arti
utama: dalam hal perhubungan, berarti pemulihan (Yes. 10:22); dalam hal Bait Suci, berarti pembersihan atau pentahiran (Ay. 4:17,
25:4); dan dalam hal hukum, berarti dinyatakan benar (Ayub 34:5).Kata kerja yang sama digunakan juga untuk campur tangan Allah dalam
pengadilan, ketika orang-orang benar dibenarkan, atau dinyatakan benar (1 Raja 8:32,
Yes. 50:8). Kata "kudus, digunakan
dalam Daniel 8:14 (sering diterjemahkan "Bait Suci"), jugadigunakan
sehubungan dengan umat kudus (Dan. 12:7).Pada
kenyataannya, Daniel 8:24 menjelaskan bahwa kuasa tanduk kecil, seperti kuasa
tanduk kecil dalam Daniel 7, menyerang umat "kudus" Allah.
Jadi, pemulihan yang
"kudus" (atau "Bait Suci") dalam Daniel 8:14 mengarah kepada penyelesaian semua masalah yang
disebutkan terdahulu dalam pertanyaan. Bukan saja pengadilan diadakan terhadap
kuasa tanduk kecil, tetapi juga Bait Suci akan dibersihkan, dan umat Allah dan
Bait Suci Allah akan dikembalikan pada kedudukan mereka yang benar. Hal ini
menunjukkan kesejajarannya dengan apa yang terjadi pada Hari Pendamaian dalam
kitab Ima- mat (Ini. 16:20, 30).
Pekerjaan pemulihan dalam Daniel
8 sama dengan pengadilan Ilahi dalam Daniel 7, di mana pengadilan diberikan
untuk membenarkan orang-orang kudus dan melawan kekuasaan jahat tanduk kecil.
Dunia perlu mengetahui bahwa keadilan dan
pengadilan, seperti diramalkan dalam Daniel 8:14, akan tiba dan sekaranglah
waktunya menerima keselamatan yang ditawarkan pada kita di dalam Yesus.
Bacalah Wahyu 14:6,7.
Bagaimanakah ayat-ayat ini berkaitan langsung dengan pengadilan Daniel 7 dan
pembersihan Bait Suci dalam Daniel 8?
Wahyu 14:6,7
14:6. Dan aku melihat seorang malaikat
lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk
diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua bangsa dan
suku dan bahasa dan kaum,
14:7 dan ia berseru dengan suara
nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat
penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan
laut dan semua mata air."
Rabu 4 Desember
HARI PENDAMAIAN DALAM DANIEL 8
Sasaran serangan tanduk adalah
Bait Suci Allah di surga dan umat-Nya. Apakah yang disediakan bagi mereka di
hari depan? Inilah yang Daniel tanyakan dalam Daniel 8:13.Namun, hanya Hari
Pendamaian yang dapat membawa Bait Suci dan umat Allah kembali ke kedudukan
mereka yang benar dan dengan demikian membenarkan Allah dalam semua
perlakuan-Nya. Jadi, jawaban dalam Daniel 8:14 haruslah suatu kegiatan Hari
Pendamaian. Kenyataannya, Hari Pendamaian adalah satu-satunya hari upacara yang
menunjukkan kombinasi tema-tema utama sama seperti yang ditunjukkan dalam
puncak khayal Daniel 8:perabot-perabot Bait Suci yang merupakan lambang,
penyucian Bait Suci, dan umat, pengadilan dan penciptaan.
Ada juga beberapa istilah dalam
Daniel 8 yang mengacu pada Hari Pendamaian. Tanduk itu bertindak
"memberontak" (Dan. 8:12, 13 NIV), suatu istilah yang terjadi khususnya dalam Imamat 16:16, 21 (NIV-). la
memberontak menggambarkan suatu dosa pembangkangan, dan hanya pada Hari
Pendamaian Bait Suci itu dapat dibersihkan dari padanya. Kata kudus (cjodesh) jelas mengaitkan Daniel 8:14 dengan Imamat 16, di mana kata itu digunakan
mengacu pada Bilik Mahakudus (Im. 16:2, 3, 16, 17, 20, 23, 27, 33). Bahwa yang "kudus" dipulihkan pada keadaannya yang wajar adalah
mengingatkan kita pada Hari Pendamaian, ketika yang "kudus"
ditahirkan dari "pemberontakan" (Im. 16:16). Penggunaan khusus lambang binatang, domba dan kambing jantan, juga
menyinggung Hari Pendamaian (Im. 16:5), seperti juga
penentuan selanjutnya akan kambing jantan "berbulu kesat" (Dan. 8:21), suatu gambaran yang digunakan untuk dua kambing pada Hari Pendamaian.
Peperangan sang-tanduk dalam
ranah agama dilawan dan disingkat oleh campur tangan Ilahi yang dijalankan
dalam konteks suatu Hari Pendamaian eskatologis. Pada akhirnya teror berakhir,
dan umat Allah, ibadah yang benar, dan Bait Suci, dipulihkan pada kedudukannya
yang wajar dan, pada hakikatnya, Allah sendiri dinyatakan benar. Sebagaimana
Allah tunjukkan pada Hari Pendamaian bahwa Ia adil dalam perlakuan dan
pengadilan-Nya, mengampuni yang setia dan menghukum yang tidak setia dan
pemberontak, demikian juga Hari Pendamaian eskatologis akan meneguhkan bahwa
Allah itu adil ketika Ia menyelamatkan dan ketika Ia menghukum. %
Apa pun lagi
yang dapat kita pelajari dari Daniel 8:14, akan mengatakan pada kita bahwa
walaupun setelah berabad lamanya, Tuhan tidak melupakan janji-janji-Nya bagi
kita dan bahwa Ia akan menghukum kejahatan dan memberi upah umat-Nya.
Bagaimanakah dapat Anda belajar berpegang pada janji-janji itu, khususnya
selama masa-masa pencobaan? Akhirnya, tanpa janji-janji ini, pengharapan apakah
yang Anda punyai?
Kamis 5 Desember
DANIEL 8 DAN 9
Istilah penglihatan (dalam bahasa Ibrani chazon) pada pertanyaan dalam Daniel 8:13 merujuk pada keseluruhan penglihatan
dalam Daniel 8:3-11 (lihat Dan. 8:1, 2, 13, 15) dan meliputi waktu Media-Persia (domba jantan), Yunani (kambing-jantan),
dan Roma kepausan (tanduk kecil). Bilamana lamanya penglihatan itu diberikan
selama "dua ribu tiga ratus petang dan pagi," maka kita harus
mengerti bahwa waktu itu mencakup kurun waktu dari sejak Media-Persia hingga
kepada Masa Kesudahan Ayat itu berulang kali menekankan bahwa penglihatan itu
mengenai "akhir masa/zaman" (Dan. 8:17, 19) dan "masa depan yang masih jauh" (Dan. 8:26).Karena waktunya yang panjang, maka dua ribu tiga ratus hari harfiah tidak
pernah akan cukup panjang untuk mencakup kurun waktu penglihatan itu. Dengan
demikian kita perlu menafsirkannya dengan prinsip hari-tahun sebagai dua ribu
tiga ratus tahun, mengikuti contoh Ye- hezkiel 4:5, 6 dan Bilangan 14:34.
Pertanyaan yang sisa ialah: Kapankah dua ribu tiga
ratus tahun itu dimulai? Para ahli Alkitab, baik Yahudi maupun Kristenjelah
melihat adanya kaitan yang kuat antara Daniel 8:14 dan Daniel 9:24-27,yang
sudah lama dipandang sebagai suatu nubuatan yang kuat yang menunjuk kepada
kedatangan Mesias, yaitu Yesus.
Bacalah Daniel 9:24-27. Apakah
yang sedang terjadi dalam ayat-ayat ini? Bagaimanakah hal ini dihubungkan
dengan Daniel 8:14?
Daniel 9:24-27
9:24 Tujuh puluh kali tujuh masa telah
ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan
kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk
mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan
untuk mengurapi yang maha kudus.
9:25 Maka ketahuilah dan pahamilah:
dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun
kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh
kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan
dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah
kesulitan.
9:26 Sesudah keenam puluh dua kali
tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada
salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan
tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan
sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah
ditetapkan.
9:27 Raja itu akan membuat perjanjian
itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada
pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban
santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai
pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu."
Daniel 8:14
8:14 Maka ia menjawab: "Sampai
lewat dua ribu tiga ratus petang dan pagi, lalu tempat kudus itu akan
dipulihkan dalam keadaan yang wajar."
Sementara kata
"penglihatan" (chazon) mengacu
kepada keseluruhan nubuatan Daniel 8, kata lainnya marah diterjemahkan sebagai "penglihatan" yang secara khusus menunjuk
kepada "penglihatan" [mareh] tentang petang dan pagi (Dan. 8:26). Mareh inilah, yang mengenai dua ribu tiga ratus hari, yang tidak pahami oleh
Daniel (Dan. 8:27). Malaikat itu menerangkan segala
sesuatunya kepadanya.
Beberapa tahun kemudian, malaikat
yang sama, Gibrail, menampakkan diri kepada Daniel dan memberikan pesan
kepadanya supaya ia "memahami penglihatan" tentang [mareh] dua ribu tiga ratus hari (Dan. 9:23, NKJV). Nubuatan tujuh puluh-pekan dalam ayat-ayat itu menolong kita mengerti
unsur waktu nubuatan dari Daniel 8:14. Adalah kata kerja "ditetapkan"
pada permulaan Daniel 9:24, yang paling "tepat" diterjemahkan
sebagai "membagi" atau "memotong" yang secara khusus
menganjurkan supaya tujuh puluh pekan merupakan bagian dari kurun waktu yang
lebih-panjang, dua ribu tiga ratus hari. Jadi, nubuatan tujuh puluh pekan itu
"dipotong" dari nubuatan yang lebih besar, dua ribu tiga ratus hari,
Daniel 8:14. Hal ini memberi kita titik awal bagi periode waktu nubuatan yang
digambarkan dalam Daniel 8:14 (Lihat pelajaran besok lebih rinci):
Jumat 6 Desember
Pendalaman: Ellen G.
White, "Apakah Bait Suci itu?" Hlm. 428-442; "Bilik
Mahakudus," hlm. 443-452, dalam Alfa dan Omega, jld. 8
Di dalam Daniel 9:24-27, awal dari tujuh puluh pekan ditandai dengan keluarnya
firman yakni "Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali"
(Dan. 9:25). Kitab Ezra melaporkan ada tiga perintah yang berkaitan dengan
Yerusalem dan Bait Suci, tetapi hanya yang ketiga, dilaporkan dalam Ezra
7:12-26, yang paling efektif. Raja Persia Artahsasta I mengeluarkan perintah
pada tahun 457 S.M. Berisi tentang merekonstruksi Bait Suci dan juga
pembangunan kembali kota Yerusalem sebagai pusat administrasi dan politik
(Ezra 7:25, 26), Dalam Alkitab, hanya perintah ini yang diikuti dengan
ucapan terima kasih yang memuji Allah karena mempengaruhi raja (Ezra 7:27,
28). Lebih jauh lagi, hanya dengan 457 S.M. sebagai titik awal"maka
tujuh puluh pekan (yaitu, 490 tahun) dapat mencapai waktu Kristus,
"seorang yang Diurapi, seorang Raja" dari Daniel 9:25-27. Maka,
nubuatan tentang tujuh puluh pekan memberikan tanggal yang tepat bagi
dimulainya dua ribu tiga ratus petang dan pagi. Dimulai pada 457 S.M. dan
berakhir sesudah dua ribu tiga ratus tahun pada tahun 1844 T.M.
PERTANYAAN UNTUK DIDISKUSIKAN:
1. Jika mungkin, dapatkan keterangan lebih rinci keterkaitan antara Daniel
8:14 dan Daniel 9:24-27 dan pelajari hubungap dekat antara keduanya. Apakah
seharusnya ia katakan pada kita tentang pentingnya nubuatan Daniel 8:14 bahwa
ia terkait erat dengan nubuatan utama seperti Daniel 9:24-27?
2. Ellen G. White menulis: "Pelajaran mengenai Bait Suci dan
pengadilan pemeriksaan harus dimengerti dengan jelas oleh umat Allah. Semua harus
mengerti kedudukan dan pekerjaan Imam Besar Agung mereka. Jika tidak, mustahil
mereka mengamalkan iman yang diperlukan sekarang ini atau menempati kedudukaln
yang Allah rencanakan bagi mereka."—Alfa & Omega, jld. 8, hlm.
511. Menurut Anda apakah yang EGW maksudkan dengan hal ini? Mengapakah hal-hal
ini sangat penting bagi kita untuk dimengerti?
3. Bila berbicara tentangtanduk kecil,maka nubuatan-nubuatan
Daniel 7 dan 8 adalah khusus mengenai Roma, dan tidak ada yang lain—bukan
komunisme (seperti kata beberapa orang di masa lampau) atau Islam (seperti kata
beberapa orang sekarang). Bagaimanakah, kita dapat tetap bertahan pada
ajaran-ajaran ini tanpa menyebabkan orang lain merasa sakit? Mengapa harus
kita tunjukkan bahwa perhatian kita adalah pada sistem, dan bukan pada orang
yang berada dalamnya?
Pratinjau Pelajaran 11
Pekabaran Nubuatan Kita
Sabat
Petang
Bacalah
untuk Pelajaran Pekan ini: Wahyu 10; Dan. 12:4-9;Wahyu 14;
11:17, 18; Wahyu 13;Kej. 7:11; 11: l-9;Yeremia 50,
51.
AYAT HAFALAN:
"Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan
padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di
atas bumi dan kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum, dan ia berseru
dengan suara nyaring: 'Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah
tiba saatpenghakiman-Nya,dan sembahlah
Diayangtelah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air.'" (Wahyu 14:6,
7).
Pekabaran penghakiman dari Daniel 7 dan 8 berkaitan langsung dengan skenario pertikaian besar yang digambarkan dalam Wahyu 12-14. Di sini kita menemukan pekabaran tiga malaikat, yang berisi tema penciptaan,
penghakiman dan Injil ( Why. 14:6-12). Ayat-ayat ini menyampaikan panggilan Allah yang terakhir dan mendesak untuk bersedia bagi kedatangan
Yesus yang kedua kali.
Pesan malaikat pertama sesungguhnya adalah "Injil kekal" karena
hal ini merupakan pesan kebenaran yang sama dengan yang dikhotbahkan para rasul
ketika mereka mengajak umat "supaya berbalik dari perbuatan sia-sia ini
kepada Allah yang hidup yang telah menjadikan langit, bumi, laut dan segala
isinya" (Kisah. 14:15, bandingkan dengan Kisah. ,4:24).Menyoroti
betapa pentingnya pekabaran itu, faktanya bahwa kata "Injil" itu
sendiri di dalam kitab Wahyu hanya ada dalam buku Wahyu. Apa pun yang kita
khotbahkan tentang peristiwa- peristiwa akhir zaman, kita harus pastikan bahwa
"Injil" adalah intinya.
* Pelajari
pelajaran pekan ini untuk persiapan Sabat, 14 Desember.
BERITA MISI
Kepercayaan Yang Bertumbuh
Tatiana dan Klime/Makedonia
Tatiana melipat tangannya lalu berdoa, "Tuhan, bisakah Engkau
mendengar aku? Mengapa engkau tidak menjawab aku?"Anaknya sedang dalam bahaya,
dan Tatiana berdoa setiap hari, tetapi kelihatannya Tuhan tidak memberi
jawaban.
Jalan yang Benar
Suatu hari ketika sedang berdoa, Tatiana berpikir, "Tentu dari semua
agama di dunia ini, pasti ada satu agama yang benar-benar mengikut jalan
Tuhan.'Tatiana mulai berdoa sehingga Allah menunjukkan gereja yang benar
baginya.
Dia menemukan Alkitab dan mulai membacanya. Tetapi itu cukup sulit baginya
ketika dia membaca isi Alkitab itu. Tetapi dia tetap
mencobanya
lagi. Dan lagi dia menemukan kesulitan untuk mengerti itu. Dia menangis kepada
Tuhan, "saya percaya bahwa Alkitab ini adalah firman-Mu, dan saya percaya
ini dapat membawa saya datang kepada Tuhan, Tuhan tolong kirimkan saya
seseorang yang dapat mengajarkan saya tentang Alkitab"
Pria dengan Alkitabnya
Dua hari kemudian Tatiana membuka pintunya yang diketuk dan melihat seorang
laki-laki berdiri di sana dengan membawa Alkitab. "Maukah kamu belajar
Alkitab?" Tanya pria itu. Tatiana menyadari bahwa Allah telah mengirimkan
pria itu kepadanya. Dia membuka pintunya dan membawanya masuk ke dalam.
Pria itu duduk dan membuka Alkitabnya. Tatiana duduk di dalamnya dengan
membawa Alkitabnya. Mereka berdoa bersama-sama dan membaca setiap perikop
Alkitab. Pria itu menjelaskan apa arti setiap ayat tersebut, dan lambat laun
Tatiana mulai mengerti apa yang Allah katakan kepadanya.
Pria itu datang beberapa kali dalam tiga bulan.Tatiana mengundang
suaminya, Klime untuk bergabung bersama mereka, tetapi Klime pergi sebelum
George datang ke rumah mereka. Akan tetapi, ketika Tatiana dan George mulai
belajar tentang nubuatan, Klime ikut mendengar.
Tatiana dan Klime mulai membaca Alkitab sendiri. Mereka menemukan
bagian-bagian yang membingungkan mereka dan meminta George membantu mereka.
Tetapi George adalah seorang yang baru percaya juga, dan ia tidak selalu tahu
jawabannya. Tatiana menanyakan Gereja apa yang dihadiri oleh George. George
menjelaskan bahwa ia adalah seorang Masehi Advent Hari Ketujuh. "Apakah
gereja Anda ikuti segala sesuatu yang Alkitab ajarkan?"Tanya Tatiana penuh
harap.
"Ya"jawab George. Lalu dia menjelaskan bahwa tidak ada Gereja
Advent di kota itu maka anggota gereja mengadakan pertemuan di rumah mereka.
Keinginan untuk Ikut
Tatiana mempelajari Sepuluh Perintah Allah dan menyadari bahwa dia tidak
seharusnya me
nyembah berhala di rumahnya. Dia menghancurkan berhala-berhala itu sehingga
mereka tidak akan menjadi batu sandungan bagi dia atau orang lain. Ketika dia
menyadari bahwa tubuhnya adalah bait Allah dan ia harus tetap suci, dia
mencoba untuk berhenti merokok. Tetapi dia tidak bisa berhenti sendiri. Dia
meminta Tuhan untuk membantu menghentikannya. "Buatlah itu semua seperti
racun kepada saya," pintanya kepada Tuhan. Dalam dua atau tiga hari ia
berhenti merokok.
Seorang pendeta Advent menghubungi pasangan itu dan diminta untuk menemui
mereka. Pasangan ini sangat terkesan bagaimana pendeta menjelaskan kebenaran
tentang Allah yang membuat Klime segera meminta untuk dibaptis. Dia sakit parah
dan takut bahwa ia akan mati. Tatiana juga ingin dibaptis. Tetapi pekerjaannya
mengharuskan dia untuk bekerja pada hari Sabat. Tatiana berhenti dari
pekerjaannya dan menemukan pekerjaan di sebuah peternakan. Itu pekerjaan yang
cukup sulit, tetapi dia bisa menguduskan Sabat.
Kepercayaan yang Bertumbuh
Gereja Advent terdekat 90 mil jauhnya, sehingga Tatiana dan Klime
mengundang beberapa orang percaya untuk beribadah di rumah mereka. Mereka membagikan
iman baru mereka dengan siapa pun yang mau mendengarkan mereka.
Klime menerima perawatan medis yang panjang setiap dua hari, sehingga ia
mengambil Alkitabnya atau buku Kristen untuk dibacakan kepada pasien lain yang
juga menerima pengobatan. Banyak yang tertarik oleh karena mereka menemukan
pengharapan saat mereka mendengar firman Tuhan yang berbicara kepada hati
mereka.
Tatiana senang membagikan imannya dengan Albania yang tinggal di
lingkungannya. Dia memberi mereka buku Kemenangan Akhir. Suatu hari ada seorang
datang padanya dan berkata, "Seseorang mencuri buku Kemenangan Akhir itu
dariku! Bisakah kamu memberi saya satu lagi?"Tatiana dengan senang hati
memenuhi.
Tatiana telah mengundang tetangganya untuk beribadah bersama mereka di
rumah mereka, dan beberapa telah datang untuk acara ibadah tersebut dan seorang
wanita membaca buku yang Tatiana telah berikan sebanyak tiga kali
dan meminta untuk dibaptis. Dia mempersiapkan untuk baptisan tersebut.
Klime dan Tatiana terus berjuang berdiri di atas
api bagi Tuhan. Jemaat kecil berkembang, dan suatu hari nanti mereka akan
bertumbuh di rumah Tatiana dan rumah Klime itu.
Triwulan ini sebagian dari persembahan Sabat
Ketigabe- las kita akan membantu membangun pusat penginjilan di kota mereka
dan akan memberi tempat kepada anggota jemaat, dan menyediakan ruang seminar
untukjangkauan keluar, termasuk fasilitas pelatihan kepada orang- orang yang
percaya di seluruh Makedonia yang ingin belajar bagaimana membagikan kasih
Allah itu dengan efektif.Terima kasih sudah membantu pertumbuhan gereja ini.
Pos Misi
·
Anggota Advent di Makedonia berjumlah sekitar 550 orang di tengah populasi
2 juta. Tetapi sejumlah besar orang percaya telah meninggalkan negara itu untuk
mencari pekerjaan di tempat lain di Eropa.
·
Mereka tetap berpikiran dengan misi dan bekerja keras untuk membagikan
pekabaran Advent kepada orang lain. Mereka memfokuskan upaya mereka membagikan
Injil di Ohrid, sebuah kota resor di tepi Danau Ohrid Makedonia di barat daya.
·
Sebagian persembahan Sabat Ketigabelas kita akan membantu membangun pusat
pelatihan misionaris di Ohrid untuk mengajar orang-orang yang percaya
menjangkau orang lain kepada Kristus di seluruh negara itu.
No comments:
Post a Comment